bkgi. BELITUNG - Sabtu 06/03/2021 Humas MAN 1 Belitung (Mansabel) pada hari Sabtu 6 Maret 2021 berhasil mewawancarai seorang siswa yaitu Muhammad Hilmi Rofi Boyke yang ternyata secara diam-diam telah melakukan kegiatan sosial selama masa pandemi bersama sembilan siswa lainnya yang tergabung dalam keanggotaan Pramuka Mansabel.
Hal itu diakui oleh Hilmi saat ditemui di madrasah pada Sabtu pagi (6/3/2021). Ia mengatakan bahwa kegiatan tersebut pernah mereka lakukan pada hari Minggu (17/1/2021) dan memang tidak disebarluaskan kepada teman yang lainnya.
“Kegiatan ini sudah lama kami lakukan, tepatnya saat sekolah masih diliburkan dan saat itu pembelajaran masih bersifat daring,” kata Hilmi.
Selain itu, Hilmi juga menjelaskan, ia bersama sembilan temannya yaitu Bella Yuliani, Oktaviani, Syifa Annisa, Nindy Meilia, Waula Desi Indrayani, Putri Iriana, Cheita Jatusantana, Ananda Larasati, dan Winda Tiara Dewi, memang telah merencanakan dan melakukan bakti sosial ke beberapa tempat. Tujuannya adalah untuk membantu meringankan beban orang lain yang mengalami kesulitan sekaligus mengisi waktu libur dengan kegiatan positif.
Sebelumnya mereka telah mengkonfirmasi kegiatan tersebut kepada Pembina Pramuka Mansabel Rosa Cheristien, S.Hut untuk mendapat persetujuan. Dengan mengandalkan sejumlah uang yang dimiliki, mereka membelikan sejumlah sembako dan membaginya kepada beberapa warga yang dianggap kurang mampu.
Hal itu dibenarkan oleh Ibu Rosa saat ditemui di tempat terpisah. Beliau memang memberikan izin kepada anggota Pramuka yang ingin melakukan kegiatan-kegiatan positif.
“Hilmi dan kawan-kawannya memang menemui saya saat akan melakukan bakti sosial dan saya mengizinkan mereka. Yang penting mereka ikhlas dan tetap mematuhi protokol kesehatan selama menjalankan baksos tersebut,” ujar Bu Rosa.
Beliau juga mendukung kegiatan yang dilakukan oleh Hilmi dan kawan-kawannya, serta berharap hal tersebut dapat ditiru oleh siswa lainnya.
“Seyogyanya hal seperti itu boleh dilakukan oleh siapa saja yang mampu dan mau berbagi untuk meringankan beban orang lain,” lanjut Bu Rosa.(Meri/rma)