Berita Terkini

Post Top Ad

WBBK



Kamis, 11 Maret 2021

TARI SEKAPUR SIRIH TIM KESENIAN MANSABEL SAMBUT KEDATANGAN SEKJEN KEMENAG RI DI KANTOR KEMENAG KABUPATEN BELITUNG

 


bkgi.Belitung-Sejumlah siswa-siswi MAN 1 Belitung (Mansabel) yang tergabung dalam Tim Kesenian Sanggar Mantap Berkarya menyajikan Tarian Sekapur Sirih yang juga dikenal dengan Tari Selamat Datang di hadapan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Prof. DR. H. Nizar, M. Ag beserta rombongan pada Senin pagi (08/03/21) di depan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung.

Penari yang terdiri dari 5 orang siswi, yaitu Sherla, Wagus, Nabilah, Sekar, dan Zahra menampilkan tarian dengan kompak dan indah, serta serasi dengan iringan musik melayu yang dibawakan oleh 7 siswa, yaitu Yoanda, Sendy, Taufik, Kemas, Maulana Sidiq, Rafif, dan Reza. Sebelumnya Tim Kesenian tersebut telah melakukan gladi bersih sembari menunggu kedatangan para pejabat Kementerian Agama RI yang akan meresmikan Gedung PLHUT dan KUA Tanjungpandan di Kabupaten Belitung.

Didampingi oleh Pembina Kesenian Mansabel Drs. Giri Toto Vias Pianto Lapiastuko dan Eyes Christa Ramadhani Putri, S.Sn seluruh penari dan pemain musik telah menyiapkan diri sejak pukul 07.00 WIB di Kantor Kemenag Kabupaten Belitung dengan kostum berwarna merah dan ungu. Mengingat situasi dan kondisi pandemi covid-19, penari dan pemusik pun melengkapi diri dengan alat pelindung diri, yaitu face shield dan hand sanitizer

Bukan untuk pertama kalinya Tim Kesenian Mansabel tampil pada pembukaan acara dan penyambutan tamu dari berbagai daerah dan instansi. Sebelumnya mereka juga pernah tampil di hadapan Menteri Agama RI pada acara Evaluasi Pelaksanaan SPAN-UM PTKIN Tahun 2019. Di tahun 2020 mereka juga beberapa kali tampil, baik sebagai pembuka acara maupun sebagai pengisi acara. Demikian dijelaskan oleh Drs. Sarwani selaku Kepala Mansabel yang juga menghadiri acara pesersmian tersebut.

Pelatih tari Sanggar Seni Mantap Berkarye Wedi Adriansyah mengatakan bahwa kesempatan tampil seperti itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi siswa-siswi tersebut. Karena kehadiran mereka tentunya menambah hangat dan semarak suasana sebelum memulai acara-acara resmi di tempat-tempat tertentu. Terlebih mereka dapat merasakan dampak usaha mereka berlatih dengan tekun di sanggar selama ini.

“Mereka patut bangga dengan apa yang mereka tampilkan. Karena mereka dapat merealisasikan hasil latihannya selama ini. Mereka ditonton banyak orang dan menjadi penghangat susana dalam sebuah acara,” kata Wedi.

Usai menampilkan tarian, seluruh anggota Tim Penari kembali ke madrasah dan merapikan kembali alat-alat musik di madrasah. Demikian halnya para penari, mereka langsung mengganti kostum tari dengan pakaian ganti demi menjaga kebersihan diri dan orang di sekitarnya.

Post Top Ad

Your Ad Spot